Suara perlahan itu terasa memekakkan telinga hening
Tapi dalam diam menahan diri dan tetap mendengarkan suaranya
Terbayang akan sebuah perjalanan panjang
Perjalanan yang terlihat mengerikan dan melelahkan
Angan tersentak dan terjaga dari khayal kala suara dari seberang kembali datang
Tak tahan jiwa dan ingin segera mengakhiri kata
Tapi suara perlahan dari kejauhan seolah tak mengerti
Bersabar sang hening meski lamat suara menghilang dari pendengaran hening
Hening telah terbang dalam khayal dan lamunannya sendiri
Tak peduli dengan apa yang telah terjadi, karena memang bukan hal yang harus selalu difikirkan, hening berbisik...
Entah hidup seperti apa yang ada di depan sana
Apakah ada kehidupan, atau hanya sebuah tanah tandus tanpa kehidupan
Entah...
Angan hening berjalan tanpa kendali
Tentang jejak yang tertinggal di sana
Tentang sesuatu di depan sana yang tak tampak
Dalam diam hening terus melangkah
Bersama angannya tentang hidup dan kehidupan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar